Pengertian Alquran

Pengertian Alquran menurut bahasa dan istilah.

Menurut Bahasa.
Al-Quran berasal dari   يقرء ,  قرء
Arti Al Quran adalah sinonim dengan kata  قراءۃ  yaitu bacaan, namun dapat juga diartikan Alquran dengan bentuk maf'ul, yang berarti yang dibaca.

Sementara itu Alquran menurut istilah (menurut  Dr. Yusuf Al qasim), sebagai berikut:

القران هو الكلام المعجز المنزل علی النبي المكتوب فی المصاحف المنقول بالتواتر المتعبد بتلاوته

Artinya:
Alquran adalah kalam Allah sebagai mukjizat yang diturunkan kepada nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam, tertulis dalam mushaf, diriwayatkan dengan mutawatir, dan membacanya adalah termasuk ibadah.

Dalam pengertian istilah tersebut terkandung 5 unsur identitas bagi Alquran yaitu sebagai berikut:
1. Alquran adalah kalam Allah yang mengandung i'jaz yakni sebagai mukjizat.
2. Alquran adalah kalam Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam.
3. Alquran adalah kalam Allah yang tertulis dalam mushaf.
4. Alquran adalah kalam Allah yang proses penyampaiannya atau periwayatannya dengan mutawatir atau sangat meyakinkan.
5. Alquran adalah kalam Allah yang bernilai ibadah bagi orang yang membacanya.

Kelima unsur identitas tersebut menjadi ciri utama bagi Alquran sekaligus yang membedakannya dengan kitab suci lain selain Alquran.

Disamping itu, kelima unsur identitas tersebut menjadi keistimewaan bagi Alquran dibandingkan dengan wahyu Allah yang pernah diturunkan kepada nabi-nabi sebelum nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam.

Kata al-quran sendiri terdapat pada beberapa ayat dalam kitab suci Alquran, diantaranya dalam surat Al Qiyamah 75 ayat 17-18
انا علينا جمعه وقرانه فاذا قراناه فاتبع قرانه

Sesungguhnya kami akan mengumpulkannya di dadamu dan membacakannya, apabila kami telah selesai membacakannya, maka ikutilah bacaannya itu.

Dalam surat Al Isra 17 ayat 9

  ان هذ القران يهدي للتي هي اقوم ويبشر المؤمنين الذين يعملون الصالحات ان لهم اجرا كبيرا

Artinya:
Sungguh Alquran ini memberi petunjuk ke jalan yang paling lurus dan memberi kabar gembira kepada orang mukmin yang mengerjakan kebajikan bahwa mereka akan mendapat pahala yang besar.

Dalam surat qaf 50 ayat 1

ق. والقران المجيد

Artinya:
Qaaf. Demi Alquran yang mulia.

Dengan demikian jelaslah bahwa Alquran adalah kitab Allah yang benar dan tidak ada keraguan padanya. Alquran bukanlah buatan nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Salam, bukan pula ajaran Nabi Muhammad, tetapi Al-quran benar-benar merupakan Wahyu Allah yang kebenarannya tidak dapat diragukan lagi.

Hal tersebut tercantum dalam surat Yunus 10 ayat 37 yang berbunyi:

وما كان هذا القران ان يفترى من دون الله ولكن تصديق الذي بين يديه وتفصيل الكتاب لا ريب فيه من رب العالمين

Artinya:
Dan tidak mungkin Alquran ini dibuat-buat oleh selain Allah, Tetapi Alquran membenarkan kitab-kitab yang sebelumnya dan menjelaskan hukum-hukum yang telah ditetapkanNya, tidak ada keraguan didalamnya diturunkan dari tuhan seluruh alam.

Alquran Jika dilihat dari segi masa turunnya dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu:
1. Ayat-ayat yang diturunkan di Mekah atau sebelum nabi Muhammad hijrah ke Madinah yang dinamakan surat Makkiyah.

Ciri dari ayat-ayat Makkiyah adalah ayat-ayatnya umumnya pendek-pendek, kebanyakan terdapat perkataan ياايها الناس dan ayat-ayat Makkiyah umumnya mengandung hal-hal yang berhubungan dengan keimanan, ancaman, dan pahala, serta kisah-kisah umat terdahulu yang mengandung pengajaran dan budi pekerti.

2. ayat yang diturunkan di Madinah atau sesudah Nabi Muhammad hijrah ke Madinah dinamakan ayat-ayat madaniyah.

Ciri dari ayat-ayat madaniyah adalah ayat ayatnya panjang-panjang, banyak terdapat pada keadaan ياايها الذين. Selain itu, juga mengandung hukum-hukum seperti: hukum adat, duniawi, perang, ketatanegaraan, dan hukum antar agama.